CERDIK (Cegah Pernikahan Dini Pada Anak)
Di Indonesia, fenomena pernikahan dini seolah menjadi tren yang menjamur dan hampir menjadi hal yang biasa di kalangan masyarakat. Pernikahan dini sendiri, telah menjadi masalah global yang begitu kompleks. Data menyebutkan, secara global hampir 41.000 anak perempuan dipaksa menikah setiap hari.
Pasalnya, pernikahan dini akan berdampak pada kesehatan jasmani, kesehatan, sosial hingga psikologis anak-anak perempuan maupun laki-laki. Maka dari itu, pencegahan pernikahan dini perlu dilakukan untuk meminimalisir banyak negatif yang diakibatkannya. Salah satu upaya telah dilakukan oleh Kelompok 4 Prodamat Mahasiswa Magister Kesehatan Masyarakat UAD angkatan 9 yakni dengan melaksanakan kegiatan edukasi dengan games yang menarik.
Kegiatan tersebut dilaksanakan di Dusun Jaranan, Banguntapan, Banguntapan Bantul. Yang di hadiri para muda mudi, pada tanggal 24 Desember 2023. Dihadiri oleh 29 peserta yang sangat antusias. Dalam kesempatan itu, Kelompok 4 Prodamat Mahasiswa Magister Kesehatan Masyarakat UAD yang dibimbing oleh bapak Muhammad Syamsu, S.E., M.Sc., Ph.D dan Ibu Dr. Rochana Rulyandari.,S.E.,M.Kes berbagi materi tentang Gizi Remaja, Kesehatan Reproduksi dan Kesehatan Mental pada Remaja.
Bapak Arwan Ngakib selaku Dukuh Jaranan dan Ibu Dwi Isnayanti selaku ketua RT.12 Dusun Jaranan, memberikan sambutan positif terhadap kegiatan ini. Beliau mengapresiasi dan menyatakan rasa terimakasihnya atas upaya yang dilakukan oleh mahasiswa Magister Kesehatan Masyarakat UAD atas penyelenggaraan kegiatan tersebut. Ibu Dwi Isnayanti berharap agar kegiatan positif yang dapat mengisi waktu luang generasi muda di dusun Jaranan ini dapat dilaksanakan kembali di waktu yang akan datang dengan topik yang berbeda untuk terus meningkatkan pengetahuan dan kesadaran tentang isu-isu kesehatan terkini.
Kegiatan ini berjalan sangat menarik, dengan adanya permainan yang diciptakan oleh mahasiswa Magister Kesehatan Masyarakat UAD yang bertema Cegah Pernikahan Dini pada Anak sebagai bentuk evaluasi terhadap materi yang telah diberikan kepada peserta . Dalam kegiatan ini tak lupa kelompok juga melakukan uji pengetahuan peserta melalui Pre dan Post Test yang dikerjakan sebelum dan sesudah menerima materi edukasi. Dengan adanya kegiatan ini di harapkan bagi para muda mudi Dusun jaranan agar dapat menerima dan mengimplikasikan materi dalam kehidupan sehari-hari
